tanggal empat belas bulan depan saya ganjil 21 tahun hahaha kalo tahun lalu saya berkelana dengan bus kota stop disetiap jembatan penyebrangan dan memberi beberapa ribu ke pengemis disana. walau waktu itu gencar UU dilarang memberi uang pada pengemis ya saya nekat saja. tidak banyak tapi paling tidak saya memberi. bukan untuk dicatat malaikat sebagai amal, bukan juga untuk image, tapi cuma kesenangan pribadi saja. tahun ini ada satu hal yang saya ingin-inginkan saya harap bisa jadi kado ulang tahun saya. LAUT.
dimana mencari laut di kota ini. kalaupun ada saya harus menembus hutan berawa, lalu berenang, dan tenggelam disela-sela hutan bakau. tuhan bawa saya ke laut. kabulkan doa saya yang konyol ini, hanya sesekali ini saja lalu berikutnya saya akan lebih sering bersyukur. saya ingin tenggelam sebentar saja, sebentar tidak sampai saya mati. lalu mengapung, melamun, menyanyi, dan menangis di laut. saya tidak butuh paket perjalanan ke eropa, saya cuma mau laut.. sekali ini saja. oh....laut laut laut... pasti menyenangkan menjejakan kaki di pasir. pergi bersama orang-orang yang saya sayangi. atau bahkan pergi sendirian ke sana. saya merindukan perasaan itu.
dimana mencari laut di kota ini. kalaupun ada saya harus menembus hutan berawa, lalu berenang, dan tenggelam disela-sela hutan bakau. tuhan bawa saya ke laut. kabulkan doa saya yang konyol ini, hanya sesekali ini saja lalu berikutnya saya akan lebih sering bersyukur. saya ingin tenggelam sebentar saja, sebentar tidak sampai saya mati. lalu mengapung, melamun, menyanyi, dan menangis di laut. saya tidak butuh paket perjalanan ke eropa, saya cuma mau laut.. sekali ini saja. oh....laut laut laut... pasti menyenangkan menjejakan kaki di pasir. pergi bersama orang-orang yang saya sayangi. atau bahkan pergi sendirian ke sana. saya merindukan perasaan itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar